Kembali menulis di blog tercinta...

Pagi dini hari, saat embun menyeruak di daun-daun, hawa dingin menyusup lewat sela-sela ventilasi jendela. Sekian taun berlalu, catatan saya berserak di mana-mana. Lama tak menyapamu bahkan mendiamimu, blog kesayanganku. Hai...! Lama tak bersua...! Kau memang awet muda! Beda denganku yang sudah lemak dimana-mana, semakin pelupa, sibuk melanglang buana hingga lupa usia. Hehe.. Ah, saya kangen kamu, blog pertama yang saya buat dan akan saya pertahankan menjadi rumah bagi setiap tulisan saya.

Selama ini saya tetap menulis tetapi kamu tak tersentuh. Padahal di luar sana penulis blog berlomba mengisi dan mempercantik blog kesayangan mereka. Maafkan saya yang lalai ya... yang sibuk dengan media-media sosial yang baru, yang bertebaran di luar sana, yang isinya tak selalu bermakna walau banyak juga yang berguna. Mereka di luar kadang ntah membicarakan apa. Ada yang hari-harinya selalu ceria, ada yang selalu bermanja-manja, ada yang dipenuhi murka durjana dan banyak yang mengundang iba. Saya sendiri masih labil, ada kalanya tertawa ada kalanya meratap manja.

Saya tau setiap orang punya cerita, pesta dan derita. Saya cuma ingin jadi bagian dari penggembira dan pendoa saja. Bukan ranah saya masuk dalam ruang pribadi siapapun. Tapi taukah kau blogku tersayang, kemarin sempat saya salah mengira, kamu telah dibajak oleh orang lain. Saat saya tulis alamat blog ini ternyata... jreng jreng.. tampil wajah lain, bukan saya pastinya. Tulisan-tulisannya pun lain... Ntah kenapa kemarin saat saya mencoba membuka lagi blog ini dan fualah! terbukalah kembali catatan lama saya dengan tampilan yang masih sama. Alhamdulillah...

Semoga perjumpaan kembali ini menjadi berkah. Tetaplah merekah, tempat saya berbagi kisah.

Lia,
Dini hari yang menenangkan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tradisi "Masawang-sawangan" dan "Matombol-tombolan" Keluarga Kawanua dan Khidmat Paskah dalam Masa Pandemi Covid-19

Ketika Sambal Roa dan Pecel Madiun Bertemu dalam Jamuan Sosial dan Kekinian

Pidato Jokowi dan Kiprah Indonesia di PBB